Ternyata Inilah Hasil Pertemuan 3 Utusan Massa Demo 4 November Dengan Wapres Jusuf Kalla



Trenz Sharez3 orang perwakilan massa demo 4 November diterima Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla di Kantor Wapres. Mereka adalah Bahtiar Nasir, Zaitun Rasmin, dan Misbakhun Anam.

Sebelumnya utusan demonstran akan diterima Menkopolhukam, Wiranto namun massa menolak. Pengunjuk rasa ingin menyampaikan langsung aspirasi mereka kepada Presiden atau Wakil Presiden.

Negosiasi dilaksanakan di halaman depan Kementerian Sekretariat Negara yang berhimpitan dengan Istana Merdeka pada sekitar 15.30 WIB dan 16.20 WIB, Jumat (4/11/2016).

Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan mendatangi Kantor Wakil Presiden untuk berkonsultasi setelah negosiasi dirinya sebagai perwakilan pemerintah dengan pengunjuk rasa 4 November berjalan buntu.

Menkopolhukam Wiranto menghampiri Kantor Wakil Presiden di Jalan Veteran III atau tepat di sebelah Kompleks Istana Kepresidenan menggunakan mobil buggy golf sekitar pukul 16.40 WIB.

Sekitar pukul 17.25 WIB, tiga perwakilan massa masuk melalui Wisma Negara kemudian menuju ke Istana Merdeka, dan selanjutnya ke Kantor Wapres.

Usai bertemu utusan massa demo 4 November, Wapres Jusuf Kalla ditemani Wiranto, Pramono Anung dan Luqman Hakim Saepudin menyampaikan hasil pertemuannya dengan 3 perwakilan demonstran aksi damai 4 November.

“Dalam hal soal saudara Ahok, kita akan tegakkan pelaksanaan hukum yang tegas dan cepat, dan oleh Pak Kapolri dijanjikan selesai 2 minggu,” kata JK.

Massa yang tidak puas dengan hasil pertemuan JK dengan perwakilan massa aksi damai 4 November, memilih bertahan dan berorasi di depan istana.

Demo 4 November diikuti oleh ratusan ribu massa dari berbagai ormas Islam dan elemen masyarakat dari berbagai daerah di Indonesia. Mereka menuntut gubernur DKI Jakarta non aktif, Basuki Tjahaya Purnama alias Ahok yang diduga telah menistakan Al-Qur’an segera diadili.


sumber : netizen.co.id
loading...

0 Response to "Ternyata Inilah Hasil Pertemuan 3 Utusan Massa Demo 4 November Dengan Wapres Jusuf Kalla"

Post a Comment